Home > Sejarah

Banyak Pria Jakarta Sakit Raja Singa Gara-Gara Wisata "Petik Mangga"

Jakarta sejak masih bernama Batavia sudah memiliki banyak kompleks pelacuran.

Di Planet Senen, pelacuran kelas bawah ini berlangsung di gerbong-gerbong kereta api antara Stasiun Senen hingga Jl Tanah Nyonya (Gunung Sahari) yang panjangnya beberapa ratus meter. Selain itu, operasi juga ngamar di rumah-rumah kardus dekat rel kereta api.

Tempat pelacuran yang tiap hari didatangi ribuan orang ini dibersihkan pada masa Gubernur Ali Sadikin (1971). Pekerja seksnya dipindahkan ke Kramat Tunggak, Jakarta Utara. Sebelum ditertibkan Bang Ali, di sekitar Senen dari depan bioskop Rivoli di Palputi hingga depan Bioskop Grand (Kramat) ratusan becak berseliweran dengan muatan para pelacur.

BACA JUGA: Humor Gus Dur: Kiai Kampung Kesal di Jakarta Kencing Harus Bayar Mahal

Hiburan bergengsi di Jakarta baru dimulai pada masa Ali Sadikin. Dipelopori tokoh perfilman Usmar Ismail yang mendirikan klub malam Mirasa Sky Club di puncak Gedung Sarinah di Jl Thamrin. Setelah ini berjamuran puluhan klab malam, panti pijat, diskotek, pub, salon, dan lokalisasi liar muncul di Jakarta.

Striptease yang sebelumnya hanya bisa dinikmati di Singapura hadir pula di panggung Jakarta. Sebelumnya Jakarta sempat dijuluki The Big Village atau kampung besar.

BACA BERITA MENARIK LAINNYA:
>
Rektor ITK Singgung Manusia Gurun, Teringat Humor Gus Dur Tentang Unta Hewan Gurun yang Pendendam

> Kiai Tampar Anggota Banser: Kiai Gak Dijaga Malah Gereja yang Dijaga!

> GP Ansor Bantah Anggota Banser Lecehkan Tsamara Amany: Fotonya Dicatut

> Humor Gus Dur: Pastor Lega Dikira Gak Jadi Diterkam Harimau, Ternyata Harimaunya Lagi Baca Doa Makan

> Sempat Tantang Novel Bamukmin Duel, Denny Siregar: Gak Jadi Deh, Gw Males Bulan Puasa Berantem

> Kata Siapa Muhammadiyah tidak Punya Habib, KH Ahmad Dahlan Itu Keturunan Rasulullah

> Pak AR Salah Masuk Masjid, Diundang Ceramah Muhammadiyah Malah Jadi Imam Tarawih di Masjid NU

> Humor Gus Dur: Yang Bilang NU dan Muhammadiyah Berjauhan Hanya Cari Perkara, Yang Dipelajari Sama

> Humor Cak Nun: Soal Rokok Muhammadiyah Terbelah Jadi Dua Mahzab

> Humor Ramadhan: Puasa Ikut NU yang Belakangan, Lebaran Ikut Muhammadiyah yang Duluan

> Muhammadiyah Tarawih 11 Rakaat, Pakai Formasi 4-4-3 atau 2-2-2-2-2-1?

.

Ikuti informasi penting seputar berita terkini, cerita mitos dan legenda, sejarah dan budaya, hingga cerita humor dari KURUSETRA. Kirim saran dan kritik Anda ke email kami: kurusetra.republika@gmail.com. Jangan lupa follow juga Youtube, Instagram, Twitter, dan Facebook KURUSETRA.

× Image