Home > Sejarah

Pak AR Dituduh Wahabi, Diminta Pimpin Pengajian Malam Jumat, Malah Ajarkan Yasinan Ala Muhammadiyah

Pak AR yang merupakan warga Muhammadiyah disangka beraliran Wahabi.

Pak AR ajarkan mengaji Yasinan dengan cara Muhammadiyah.
Pak AR ajarkan mengaji Yasinan dengan cara Muhammadiyah.

MENGAJAR YASIN ALA MUHAMMADIYAH

Awalnya Pak AR sempat kebingungan menanggapi ajakan ulama tersebut. Salah satu kekhawatiran adalah jika disurun memimpin Yasinan karena ia belum pernah ikut dan belum tahu prosesi Yasinan.

Namun Pak AR punya ide. Tibalah malam Jumat yang dijanjikan, Pak AR menghadiri undangan Yasinan dari ulama dan umat Islam di kampung tersebut.

BACA JUGA: Muhammadiyah Sering Lebaran Duluan, Gus Dur: NU dan Muhammadiyah Ajarannya Merujuk ke Rasulullah

.

Kekhawatiran Pak AR pun menjadi kenyataan. Pak AR diminta memimpin Yasinan di pengajian tersebut. Namun Pak AR menanggapi permintaan itu dengan tenang.

“Selama ini Yasinan-nya seperti apa?” tanya Pak AR pada jamaah.

“Ya, seperti biasa,” jawab hadirin.

“Jadi bapak-bapak sudah bisa dan hafal semua?”

“Ya, sudah hafal," jawab jamaah.

“Baiklah, kalau begitu sekarang kita Yasinan model baru supaya kita punya pengalaman baru. Setuju?” tanya Pak AR.

“Setuju!” jawab hadirin kompak.

BACA JUGA: Mengapa Orang Muhammadiyah Shalat Tarawih 11 Rakaat Bukan 23 Rakaat Seperti Warga NU?

Dibacalah ayat pertama, dan salah seorang diminta untuk mengartikan. “Kalau tidak bisa akan saya bantu,” kata Pak AR.

Usai mengartikan, Pak AR menjelaskan apa itu Surah Yasin yang sering dibaca, apa arti dan maksud ayat-ayatnya. Jamaah pun menganguk-angguk.

BACA JUGA: Ustadz Adi Hidayat: Meski Sholat tak Pakai Doa Qunut, Muhammadiyah tak Fatwakan Qunut Bidah

Walau malam itu hanya satu atau dua ayat yang dibaca dan dibahas, para jamaah Yasinan puas dengan "Yasinan model Muhammadiyah". Bahkan ada permintaan agar dilanjutkan saat Yasinan mendatang.

“Bagi saya, terserah hadirin saja. Tentunya keputusan ada pada tetua kita Al-Mukarom Angu Ulama,” balas Pak AR sembari menebar senyum.

BACA JUGA: Download dan instal GB WA 2023 (GB WhatsApp Terbaru) di Sini Gratis, Dapatkan Banyak Fitur Canggih

Anehnya, ulama itu menyetujuinya. Meski begitu, untuk lebih baiknya, Pak AR meminta agar pelaksanaannya diselang-seling. Pada Jumat malam gasal, Yasinan model lama dipimpin Angku Ulama; sedangkan pada Jumat malam genap Yasinan model baru diisi oleh Pak AR.

Lama kelamaan, sang ulama menyerahkan tanggung jawab pada Pak AR sebagai pemimpin Yasinan. Selanjutnya, Yasinan tidak lagi berlangsung seperti hari-hari sebelumnya, melainkan berganti sebagai pengajian tafsir Alquran..

.

BACA BERITA MENARIK LAINNYA:
>
Kiai Tampar Anggota Banser: Kiai Gak Dijaga Malah Gereja yang Dijaga!

> GP Ansor Bantah Anggota Banser Lecehkan Tsamara Amany: Fotonya Dicatut

> Humor Gus Dur: Pastor Lega Dikira Gak Jadi Diterkam Harimau, Ternyata Harimaunya Lagi Baca Doa Makan

> Sempat Tantang Novel Bamukmin Duel, Denny Siregar: Gak Jadi Deh, Gw Males Bulan Puasa Berantem

> Kata Siapa Muhammadiyah tidak Punya Habib, KH Ahmad Dahlan Itu Keturunan Rasulullah

> Pak AR Salah Masuk Masjid, Diundang Ceramah Muhammadiyah Malah Jadi Imam Tarawih di Masjid NU

> Humor Gus Dur: Yang Bilang NU dan Muhammadiyah Berjauhan Hanya Cari Perkara, Yang Dipelajari Sama

> Humor Cak Nun: Soal Rokok Muhammadiyah Terbelah Jadi Dua Mahzab

> Humor Ramadhan: Puasa Ikut NU yang Belakangan, Lebaran Ikut Muhammadiyah yang Duluan

> Muhammadiyah Tarawih 11 Rakaat, Pakai Formasi 4-4-3 atau 2-2-2-2-2-1?

.

Ikuti informasi penting seputar berita terkini, cerita mitos dan legenda, sejarah dan budaya, hingga cerita humor dari KURUSETRA. Kirim saran dan kritik Anda ke email kami: kurusetra.republika@gmail.com. Jangan lupa follow juga Youtube, Instagram, Twitter, dan Facebook KURUSETRA.

× Image