KURUSETRA -- Salam Sedulur... Pertandingan besar antara Al Nassr kontrak PSG menyedot banyak perhatian pecinta sepak bola dunia, mengingat laga tersebut mempertemukan Cristiano Ronaldo dengan Lionel Messi. Pertandingan yang berakhir 5-4 untuk kemenangan PSG itu mungkin menjadi pertandingan terakhir di level profesional antara Ronaldo melawan Messi. Namun, ada yang menarik yang mungkin luput dari perhatian pecinta sepak bola dunia, yakni jenis nomor punggung 7 Ronaldo di Al Nassr memiliki garis di tengahnya. Mengapa ya?

Perlu diketahui, angka yang dipakai saat ini berada dari India yang kemudian dalam evolusi angka disebarluaskan masyarakat Timur Tengah. Semua itu berasal dari kebudayaan Babylonia dan Suku Maya yang membentuk sistem yang sangat rumit dan tidak efisien, terlebih belum ada angka nol (0).

BACA JUGA: Pindah ke Arab Saudi, Cristiano Ronaldo Jadi Warga Muhammadiyah?

.

Masyarakat India kemudian membuat bilangan sendiri satu sampai sembilan, di mana bilangan tersebut belum sempurna karena masih menggunakan tanda tambahan kha di antara bilangan lain untuk menuliskan bilangan nol. Tanda Kha berarti lubang, karena biasanya dilambangkan dnegan titik atau lingkaran dengan menggambar titik atau lingkaran di tengah-tengah atas bilangan satu sampai sembilan. Tanda kha itu kemudian berevolusi menjadi bilangan nol (0).

Dengan pondasi awal dari India, bilangan-bilangan tersebut diadopsi bangsa Persia dan bangsa Arab, salah satunya adalah orang Persia Mohammed ibn-Musa al-Khwarizmi, matematikawan yang menciptakan aljabar. Lewat bukunya Calculation with Hindu Numerals (Pengiraan dengan Angka Hindu), al-Khwarizmi menyebarkan angka-angka dari India tersebut ke banyak wilayah.

BACA JUGA: Cristiano Ronaldo Kumpul Kebo, Arab Saudi Masa Bodo?

Tak hanya al-Khwarizmi, ahli matematika dari tanah Arab, Al-Kindi juga memperkenalkan...