Home > News

Gus Baha: Allah Tanya ke Nabi Isa Jangan-Jangan Kamu yang Nyuruh Orang Menyembahmu dan Ibumu!

Nabi Muhammad merevisi syariat Nabi Isa, salah satunya soal makan.

Salah satu cara Nabi Muhammad merevisi adalah dengan makan di depan umum, bahkan sering makan di depan pintu. Padahal, kata Gus Baha, menurut orang Jawa hal seperti itu disebut ‘pamali’ atau tidak baik.

“Itu hanya untuk menunjukkan kalau beliau (Nabi Muhammad) itu hanya manusia. Bahkan Nabi Isa itu jarang kelihatan kalau makan. Sampai Allah sendiri yang menjelaskan bahwa Nabi Isa itu makan,” ucap Gus Baha.

BACA JUGA: Humor Gus Dur: Pelaku Bom Bunuh Diri Nyesel Ketemu Bidadari Tapi Kepalanya Ditahan Polisi

Karena seharusnya makan itu untuk menunjukkan kalau kita ini hanya manusia. Karena itu, orang yang suka makan itu menurut Gus Baha maqomnya tinggi.

“Tapi masalahnya makannya karena lapar, nah itu yang menyebabkan jelek,” katanya.

BACA BERITA MENARIK LAINNYA:
> UAS Ternyata Idolakan Cak Nun, Cium Tangan Ketika Sowan ke Jombang Sebagai Tanda Hormat

> Humor NU: Orang Muhammadiyah Ikut Tahlilan Tapi Gak Bawa Pulang Berkat, Diledek Makan di Tempat Saja

> Bolehkah Makan Nasi Berkat dari Acara Tahlilan? Halal Bisa Jadi Haram

> Banyak Pria Jakarta Sakit Raja Singa Gara-Gara Wisata "Petik Mangga"

> Kata Siapa Muhammadiyah tidak Punya Habib, KH Ahmad Dahlan Itu Keturunan Rasulullah

> Pak AR Salah Masuk Masjid, Diundang Ceramah Muhammadiyah Malah Jadi Imam Tarawih di Masjid NU

> Humor Gus Dur: Yang Bilang NU dan Muhammadiyah Berjauhan Hanya Cari Perkara, Yang Dipelajari Sama

> Humor Cak Nun: Soal Rokok Muhammadiyah Terbelah Jadi Dua Mahzab

> Humor Ramadhan: Puasa Ikut NU yang Belakangan, Lebaran Ikut Muhammadiyah yang Duluan

> Muhammadiyah Tarawih 11 Rakaat, Pakai Formasi 4-4-3 atau 2-2-2-2-2-1?

.

Ikuti informasi penting seputar berita terkini, cerita mitos dan legenda, sejarah dan budaya, hingga cerita humor dari KURUSETRA. Kirim saran dan kritik Anda ke email kami: kurusetra.republika@gmail.com. Jangan lupa follow juga Youtube, Instagram, Twitter, dan Facebook KURUSETRA.

× Image