KURUSETRA -- Salam Sedulur... KH Abdurrahman Wahid alias Gus Dur ketika dilantik menjadi presiden sedang dalam keadaan kurang sehat. Kondisi mata Gus Dur tidak sempurna karena tidak bisa melihat 100 persen dan ia pun harus dituntun setiap melakukan kegiatan.

Sementara Wakil Presiden saat itu, Megawati Soekarnoputri dikenal jarang berbicara. Mega pada periode tersebut lebih banyak diam sebagai wakil presiden.

BACA JUGA: Humor Gus Dur: Kiai Kampung Kesal di Jakarta Kencing Harus Bayar Mahal

Dalam sejumlah forum, Gus Dur kerap memakai goyonan soal presiden dan wakil presiden ideal adalah Gus Dur dan Megawati. Seperti saat di depan ratusan peserta dari berbagai negara dalam pertemuan besar para pebisnis internasional di Bali akhir tahun 1999, Gus Dur dalam bahasa Inggris yang fasih mengeluarkan goyonan sebagai senjata andalannya ketika berpidato.

"Presiden dan Wakil Presiden kali Ini adalah tim yang ideal," kata Gus Dur.

BACA JUGA: Humor NU: Orang Muhammadiyah Ikut Tahlilan Tapi Gak Bawa Pulang Berkat, Diledek Makan di Tempat Saja

Para tamu pun terdiam mendengarkan ucapan Gus Dur. Gus Dur pun menarik nafas sejenak sebelum melanjutkan ceritanya.

Lalu Gus Dur berkata, "Presidennya tidak bisa melihat dan Wakilnya tidak bisa ngomong."

Cerita itu pun membuat para peserta pertemuan tertawa terbahak-bahak.

BACA JUGA ARTIKEL MENARIK LAINNYA:
> Apakah Mencicipi Makanan Membatalkan Puasa?

> Karena Kurang Biaya, Pemerintah Hindia Belanda Batalkan Rencana Pemindahan Ibu Kota

> Humor NU: Orang Muhammadiyah Ikut Tahlilan Tapi Gak Bawa Pulang Berkat, Diledek Makan di Tempat Saja

> Muncul "Sekte Baru" Makan Nasi Padang Pakai Pisau dan Garpu

> Siapa Sebenarnya Siti Latifah Herawati Diah, Sampai-Sampai Sosoknya Jadi Google Doodle

> Gus Baha: Rokok Haram, Tapi...

> Haramkan Bekerja di Perusahaan Rokok, Ustadz Khalid: Sampai Kapan Anda Mau Makan yang Haram

> Humor Gus Dur: Di Pesantren Santri Dilarang Merokok, Kalau Kiai Boleh

TONTON VIDEO PILIHAN UNTUK ANDA:

.

CEK DAN SIMPAN JADWAL PUASA RAMADHAN DARI KURUSETRA:

.

Ikuti informasi penting seputar berita terkini, cerita mitos dan legenda, sejarah dan budaya, hingga cerita humor dari KURUSETRA. Kirim saran dan kritik Anda ke email kami: kurusetra.republika@gmail.com. Jangan lupa follow juga Youtube, Instagram, Twitter, dan Facebook KURUSETRA.