Home > News

Abu Janda: Nikah Beda Agama Boleh, Kalau Sudah Cinta Agama Bukan Pembatas

Abu Janda mengatakan nikah secara agama menurut negara memang tidak bisa, tetapi secara agama bisa saja dilakukan.
 Anggota Banser NU (Barisan Ansor Serbaguna Nahdlatul Ulama), Permadi Arya alias Abu Janda mengatakan
Anggota Banser NU (Barisan Ansor Serbaguna Nahdlatul Ulama), Permadi Arya alias Abu Janda mengatakan

KURUSETRA -- Anggota Banser NU, Permadi Arya alias Abu Janda tak mau ketinggalan mengomentari pernikahan beda agama yang terjadi di Kota Semarang. Menurut Abu Janda, pernikahan beda agama diperbolehkan.

Abu Janda berkata, perempuan berjilbab menikah dengan pria non-Muslim dalam agama bisa saja dilakukan. Walaupun secara hukum negara tidak bisa.

“Nikah beda agama secara negara memang tidak bisa, tapi secara agama bisa,” tulis Abu Janda melalui akun Instagram pribadinya @permadiaktivis2, Rabu (9/3/2022).

BACA JUGA: Viral Pernikahan Beda Agama di Semarang, Mempelai Wanita Berhijab Ikut Pemberkatan di Gereja

Pernikahan antara Hendro dan Retno di Semarang pada 5 Maret 2022 menurut Abu Janda menunjukkan indahnya keberagaman di Indonesia.

“Hendra katolik, Retno muslimah. Kalau CINTA sudah bicara, agama bukan pembatas. Congrats ya Hendra & Retno. Rayakan keberagaman Indonesia,” kata dia.

BACA JUGA: Gus Baha: Sampai Mati Pun tak Ada Dalil Membolehkan Nikah Beda Agama

Tentu saja ucapan Abu Janda ini ditentang banyak pihak, terutama para ulama. Ustadz Abdul Somad (UAS), Buya Yahya, hingga Buya HAMKA menyatakan pernikahan beda agama haram hukumnya.

"Nasihat umum kepada siapapun, apakah Anda seorang laki-laki Muslim, atau Anda wanita Muslimah. Jika ada orang di luar jalur agamamu non Muslim atau non Muslimah dan dia berjanji akan masuk Islam jangan mau. Sebab agama itu keyakinan di dalam hati," kata Buya Yahya dalam ceramahnya di Youtube.

BACA JUGA: Buya Yahya: Enggak Perlu Orang Nasrani Beragan-agan Nikahi Orang Islam, Repot Nanti

Sementara UAS menegaskan pernikahan beda agama adalah dilarang. "Nikah beda agama zina! Kalau sampai engkau Muslimah gara-gara menikah beda agama, lalu kau murtad, maka neraka jahanam tempatmu," kata UAS dari channel YouTube Dakwah Sang Ustadz, sekitar dua tahun lalu.

PERNIKAHAN BEDA AGAMA DI SEMARANG

Media sosial digemparkan dengan beredarnya foto-foto pernikahan beda agama yang terjadi di Kota Semarang, Jawa Tengah. Dalam foto tersebut, mempelai perempuan beragama Islam dan mengenakan jilbab, sementara mempelai pria yang mengenakan jas beragama Nasrani.

Dalam salah satu foto, seorang pastur berdiri di tengah-tengah kedua mempelai dengan latar belakang gambar salib dengan patung Yesus. Diyakini gereja tersebut adalah milik umat Katolik.

BACA JUGA: Humor Gus Dur: Cak Nun Batal Temani Soeharto Tobat Gara-Gara Dikerjain Gus Dur

Achmad Nurcholis, konselor nikah beda agama tersebut dalam media sosialnya menjelaskan perihal foto-foto yang beredar. "Perbedaan itu menyatukan, bukan memisahkan," tulis Achmad Nurcholis di akun Facebooknya @Ahmad Nurcholis, Ahad (6/3/2022).

Ahmad Nurcholis mengungkapkan jika kedua mempelai menjalani ritual pernikahan dua kali. Pertama pemberkatan nikah di Gereja St. Ignatius Krapyak, kedua menjalani akad nikah di sebuah hotel Kota Semarang, Sabtu(4/3/2022).

"Dua tahun lalu sejoli ini komunikasi dan kemudian bersama ortu pihak perempuan bertemu dengan saya. Setelah itu ada lika-liku dan dinamika di antara keluarga mereka," kata Ahmad Nurcholish menjelaskan.

BACA JUGA:
> Humor Gus Dur: 3 Presiden Indonesia Gila, Kalau Saya yang Milih yang Gila
>
Humor Gus Dur: Harmoko Lempar Jumrah Batunya Balik Lagi, Dibisiki Sesama Setan Jangan Saling Lempar
>
Humor Gus Dur: Cak Nun Batal Temani Soeharto Tobat Gara-Gara Dikerjain Gus Dur
> Humor Gus Dur: Ditegur Gus Mus karena Dicium Artis Cantik, Dijawab Sampeyan Jangan Pengen

TONTON VIDEO PILIHAN UNTUK ANDA:

.

Ikuti informasi penting seputar berita terkini, cerita mitos dan legenda, sejarah dan budaya, hingga cerita humor dari KURUSETRA. Anda juga bisa berpartisipasi mengisi konten di KURUSETRA dengan mengirimkan tulisan, foto, infografis, atau pun video. Kirim tulisan Anda ke email kami: kurusetra.republika@gmail.com. Jangan lupa follow juga Youtube, Instagram, Twitter, dan Facebook KURUSETRA.

× Image