Cak Nun: Agar Damai Indonesia Butuh Pawang
KURUSETRA -- Salam Sedulur... Indonesia dalam beberapa tahun terakhir dinilai memanas karena adanya pembelahan kubu pascapilpres dan pilkda. Sejumlah pihak menilai Indonesia membutuhkan sosok pemimpin yang mampu merangkul semua pihak agar bangsa ini damai. Budayawan Emha Ainun Nadjib alias Cak Nun pernah mengatakan, Indonesia membutuhkan sosok pemimpin yang memiliki aura seorang pawang.
"Kalau presidennya punya aura pawang, Indonesia damai," kata tokoh intelektual yang akrab disapa Cak Nun ini di Semarang, ketika menjelang Pilpres 2019.
BACA JUGA: Gus Baha: Sampai Mati Pun tak Ada Dalil Membolehkan Nikah Beda Agama
Cak Nun mencontohkan seorang pawang Harimau atau pawang hujan. Menurut Cak Nun, pawang menjadi seseorang yang hebat bukan karena kesaktiannya.
Bangsa Indonesia, lanjut dia, sangat mendesak untuk memiliki kepemimpinan nasional yang benar-benar memahami kebutuhan sejarah negeri ini. "Bukan yang sekadar memenuhi selera darurat rakyat dan survavilisme warga negara," katanya.
BACA JUGA: 6 Pahlawan Nasional dari Muhammadiyah (1), Nomor Satu Kakek Gubernur Jakarta Anies Baswedan
Karena itu, Indonesia membutuhkan pemimpin yang benar-benar memiliki kelengkapan ilmu, kewibawaan, kebijaksanaan, serta yang terasa jelas oleh semua orang dialektikanya dengan Tuhan Yang Maha Esa. Ia menilai tahun 2019-2024, mungkin merupakan peluang terakhir bagi Indonesia untuk melakukan transisi, transformasi, dan perubahan-perubahan mendasar.
BACA JUGA:
> Humor Gus Dur: 3 Presiden Indonesia Gila, Kalau Saya yang Milih yang Gila
> Humor Gus Dur: Cak Nun Batal Temani Soeharto Tobat Gara-Gara Dikerjain Gus Dur
> Humor Gus Dur: Ditegur Gus Mus karena Dicium Artis Cantik, Dijawab Sampeyan Jangan Pengen
TONTON VIDEO PILIHAN UNTUK ANDA:
.
Ikuti informasi penting seputar berita terkini, cerita mitos dan legenda, sejarah dan budaya, hingga cerita humor dari KURUSETRA. Anda juga bisa berpartisipasi mengisi konten di KURUSETRA dengan mengirimkan tulisan, foto, infografis, atau pun video. Kirim tulisan Anda ke email kami: kurusetra.republika@gmail.com. Jangan lupa follow juga Youtube, Instagram, Twitter, dan Facebook KURUSETRA.