Diambang Kepunahan, Hanya Ada 7 Jenis Penyu Tersisa di Dunia, 5 Hidup di Pangandaran
KURUSETRA -- Salam Sedulur... Pangandaran punya sejumlah destinasi wisata luar biasa indah, salah satunya Pantai Batu Hiu. Tak hanya menyuguhkan pemandangan alam laut dan tebing cadas berelief yang memukau, di tempat wisata yang dijuluki Tanah Lot-nya Jawa Barat tersebut juga terdapat wisata edukasi penangkaran atau konservasi penyu.
Sedulur yang punya rencana ke Pangandaran bisa mampir ke penangkaran atau konservasi penyu di Pangandaran yang dikelola Kelompok Pelestari Biota Laut (KPBL). Letaknya di Desa Ciliang, Kecamatan Parigi, Kabupaten Pangandaran, atau sekitar 17 Kilometer dari Tugu Marlin Pangandaran. Penangkaran penyu yang masih satu kawasan wisata Batu Hiu tersebut bisa ditempuh sekitar 30 menit.
Baca Juga: Muhammadiyah Bangun Wisata Halal di Malang, Ada Taman Bermain dan Waterboom
Penyu merupakan satwa migran yang seringkali bermigrasi dalam jarak ribuan kilometer antara daerah tempat makan dan tempat bertelur. Karena itu populasi penyu tersebar di seluruh samudera di dunia, termasuk di perairan Indonesia.
Namun, saat ini hanya ada tujuh jenis penyu yang masih bertahan, yaitu: Penyu Hijau (Chelonia mydas), Penyu Sisik (Eretmochelys imbricata), Penyu Kemp’s ridley (Lepidochelys kempi), Penyu Lekang (Lepidochelys olivacea), Penyu Belimbing (Dermochelys coriacea), Penyu Pipih (Natator depressus) serta Penyu Tempayan (Caretta caretta). Lima dari tujuh spesies yang ada di dunia terdapat di penangkaran penyu Batuhiu.
Baca Juga: Gara-Gara Belanda Bangun Gedung-Gedung di Batavia tanpa Toilet, Tinja Manusia Pun Dibuang ke Ciliwung
Sedulur diperbolehkan bermain dengan biota laut tersebut, mulai dari memberi makan, berpoto hingga menggendong. Tak hanya itu, Sedulur juga diperbolehkan ikut melepas tukik atau anak penyu ke lautan bersama pengelola konservasi.
.
BACA TULISAN MENARIK LAINNYA:
> Banyak Pria Jakarta Sakit Raja Singa Gara-Gara Wisata "Petik Mangga"
> Humor Gus Dur: Orang Jepang Sombong Mati Kutu di Depan Sopir Taksi
> Rektor ITK Singgung Manusia Gurun, Teringat Humor Gus Dur Tentang Unta Hewan Gurun yang Pendendam
> Kiai Tampar Anggota Banser: Kiai Gak Dijaga Malah Gereja yang Dijaga!
> Kata Siapa Muhammadiyah tidak Punya Habib, KH Ahmad Dahlan Itu Keturunan Rasulullah
> Pak AR Salah Masuk Masjid, Diundang Ceramah Muhammadiyah Malah Jadi Imam Tarawih di Masjid NU
> Humor Gus Dur: Yang Bilang NU dan Muhammadiyah Berjauhan Hanya Cari Perkara, Yang Dipelajari Sama
> Humor Cak Nun: Soal Rokok Muhammadiyah Terbelah Jadi Dua Mahzab
> Humor Ramadhan: Puasa Ikut NU yang Belakangan, Lebaran Ikut Muhammadiyah yang Duluan
> Muhammadiyah Tarawih 11 Rakaat, Pakai Formasi 4-4-3 atau 2-2-2-2-2-1?
.
Ikuti informasi penting seputar berita terkini, cerita mitos dan legenda, sejarah dan budaya, hingga cerita humor dari KURUSETRA. Kirim saran dan kritik Anda ke email kami: kurusetra.republika@gmail.com. Jangan lupa follow juga Youtube, Instagram, Twitter, dan Facebook KURUSETRA.