Home > Hikmah

Mengapa Orang Muhammadiyah Shalat Tarawih 11 Rakaat Bukan 23 Rakaat Seperti Warga NU?

Muhammadiyah punya pendapat berbeda dengan PBNU terkait jumlah rakaat sholat tarawih.
Warga Muhammadiyah sholat Tarawih 11 rakaat berbeda dengan warga NU yang melakukan sholat Tarawih 23 rakaat. Foto: Republika.
Warga Muhammadiyah sholat Tarawih 11 rakaat berbeda dengan warga NU yang melakukan sholat Tarawih 23 rakaat. Foto: Republika.

KURUSETRA -- Salam Sedulur... Sholat Tarawih adalah ibadah khusus yang hanya ada selama Ramadhan. Umat Islam di Indonesia sebagian ada yang sholat 11 rakaat yang biasa dilaksanakan orang Muhammadiyah dan 23 rakaat yang dilakukan warga NU. Lantas mengapa sholat Tarawih warga Muhammadiyah berbeda dengan orang NU?

Selain 11 rakaat dan 23 rakaat, ada banyak pendapat mengenai jumlah rakaat sholat tarawih. Ada yang mengerjakannya 47 rakaat termasuk witirnya 7 rakaat, 41 rakaat termasuk witir, atau 39 rakaat dengan tiga rakaat witir.

BACA JUGA: Gara-Gara Pak AR Jadi Imam Sholat Tarawih, Ratusan Orang NU Jadi Warga Muhammadiyah dalam Semalam

.

Mengutip dari situs Muhammadiyah, Sholat Tarawih 11, 23, 47, atau 41 rakaat ada dasarnya di dalam hadis-hadis Nabi Muhammad SAW. Namun hadis sahih adalah pendapat sholat tarawih berjumlah sebelas rakaat termasuk witir.

Adapun yang lainnya adalah hasil ijtihad atau berkembang dalam tradisi dan tidak ada dasarnya secara langsung di dalam hadis-hadis Rasulullah saw. Karena itu selayaknya diikuti praktik yang rajih, yaitu yang memiliki dasarnya dalam hadis-hadis sahih, dalam hal ini salat tarawih sebelas rakaat. Yang lainnya dipandang sebagai pendapat atau praktik yang marjuh (tidak kuat).

BACA JUGA: Gara-Gara Sakit Pinggang, Soeharto Pilih Sholat Tarawih Ala NU Baru Diskon 60 Persen

Wakil Ketua Lembaga Dakwah Khusus Pimpinan Pusat Muhammadiyah Agus Tri Sundani menjelaskan pada prinsipnya sholat tarawih sama halnya dengan sholat malam, sehingga umat Islam wajib berlapang dada dengan perbedaan cara yang ada. Imam mazhab seperti Imam Syafi’i, Imam Abu Hanifah dan Imam Ahmad bin Hambal misalnya melakukan Sholat Tarawih 20 rakaat dengan satu witir. Sementara itu Imam Malik melakukan 36 rakaat dengan ditutup satu sholat witir.

Agus menjelaskan, beberapa ulama atsar dan sahabat Nabi bahkan ada yang tidak membatasi jumlah rakaat sholat tarawih. “Sholat tarawih itu kan disebut sebagai sholat lail (sholat malam), atau kalau bangun tidur disebut sebagai sholat tahajud, kalau dilaksanakan di bulan Ramadhan disebut dengan tarawih karena ada jeda istirahatnya,” terang Agus seperti dinukil dari situs Muhammadiyah.

BACA JUGA: Download GB WhatsApp (GB WA) Pro 2023, Gratis Link, Mudah Instal di HP, Ada 18 Fitur Menggoda Iman

Dijelaskan Agus, Muhammadiyah memilih mengikuti tata cara yang dilakukan Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wasalam yakni salat tarawih dengan dua macam pilihan caranya. Pertama adalah 4 rakaat satu salam, 4 rakaat satu salam, dan 3 witir dengan satu salam. Cara kedua adalah 2 rakaat satu salam, 2 rakaat satu salam, 2 rakaat satu salam, 2 rakaat satu salam, 2 rakaat satu salam, dan satu witir.

“Nah karena Muhammadiyah memperbandingkan hadis-hadis itu, maka pilihan yang dipilih oleh Tarjih Muhammadiyah adalah dua tadi. Jadi warga Muhammadiyah bisa memilih salah satu dari dua tadi karena itu tanawu’ ibadah. Pilihan dalam ibadah,” kata Agus.

BACA JUGA: Download GB WhatsApp (GB WA) Pro 2023, Gratis Link, Mudah Instal di HP, Ada 18 Fitur Menggoda Iman

.

SIMPAN JADWAL IMSYAK DAN BUKA PUASA RAMADHAN 2023

.

BACA ARTIKEL MENARIK LAINNYA:

> Download Lagu Mp3 Pakai Y2Mate, Mudah dari YouTube, Cepat Simpan di Smartphone

> Ciri-Ciri Orang yang Mendapatkan Malam Lailatul Qadar

> Download Minecraft PE 1.19.11 Versi Terbaru: Mudah, Cepat, Gratis Update Fitur Baru

> Jangan Terlalu Sibuk Mengejar Dunia, Gunung-Gunung di Mekkah Arab Saudi Sudah Menghijau

> Download Lagu MP3 dengan MP3 Juice Gratis dari YouTube, Bisa Pakai Android atau iPhone

> Walau Cucu Pendiri NU, Gus Dur Sebenarnya Warga Muhammadiyah

> YTMP3 Converter: Download MP3/Lagu dari YouTube, Gampang dan Gratis Pakai HP Juga Bisa

.

Ikuti informasi penting seputar berita terkini, cerita mitos dan legenda, sejarah dan budaya, hingga cerita humor dari KURUSETRA. Kirim saran dan kritik Anda ke email kami: kurusetra.republika@gmail.com. Jangan lupa follow juga Youtube, Instagram, Twitter, dan Facebook KURUSETRA.

× Image