Home > Humor

Alasan Gus Dur Senang Ziarah Kubur: Gak Percaya dengan yang Masih Hidup

Menurut Gus Dur orang mati sudah tidak punya kepentingan.
Gus Dur punya hobi ziarah kubur ke sejumlah makam leluhur dan ulama. Foto: IST.
Gus Dur punya hobi ziarah kubur ke sejumlah makam leluhur dan ulama. Foto: IST.

KURUSETRA -- Salam Sedulur... Presiden Keempat RI, KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur semasa hidupnya dikenal sebagai ulama yang gemar berziarah kubur. Gus Dur senang berziarah ke banyak makam leluhur hingga ulama.

Kegemaran Gus Dur ini bukan tanpa alasan. Gus Dur punya alasan masuk akal mengapa dia senang ziarah kubur dan berdoa. "Saya nggak percaya sama yang masih hidup. Kalau yang sudah mati kan nggak punya kepentingan apa-apa lagi," kata Gus Dur.

BACA JUGA: Ustadz Khalid Basalamah: Tak Ada Sholat Khusus Nisfu Syaban, Hadistnya Palsu

Cerita itu disampaikan mantan menteri agama, Lukman Hakim. "Gus Dur bilang, sowan orang mati lebih baik, karena tidak mungkin menipu, beda sama yang masih hidup," kata Lukman saat acara Haul ke-7 wafatnya Gus Dur seperti dinukil dari Republika.co.id.

Ketika sedang berkunjung ke suatu kota, Gus Dur pasti akan mampir ke makam ulama setempat. Sekretaris Gus Dur, Adhie Massardi, mengungkapkan cerita nyeleneh ketika diajak Gus Dur naik kereta selama 7,5 jam dari Jakarta ke Gombong, Kebumen, Jawa Tengah. Gus Dur dan Adhie datang untuk berziarah ke sebuah makam ulama, dan tak sampai 30 menit keduanya pun kembali pulang ke Jakarta.

BACA JUGA: Kisah Jenaka Sutan Sjahrir dan Bung Hatta Saat Dibuang ke Banda Neira

Yang ditangkap Adhie, salah satu manfaat Gus Dur ziarah kubur ke sejumlah makam ulama adalah warga sekitar makam akan menghormati Gus Dur karena menziarahi makam orang yang mereka hormati. "Selama ini Gus Dur sudah lakukan ribuan ziarah makam. Masuk akal dia dihormati jutaan orang di Indonesia," kata Adhie.

Selain itu, Gus Dur ziarah kubur untuk politik praktis. "Yang kedua itu tadi, politik praktis, kedatangan Gus Dur ziarah membuat warga menghormatinya," ujar mantan jubir Gus Dur tersebut.

BACA JUGA: 8 Cara Download Lagu dari YouTube dan Video TikTok Ceramah Ramadhan, Gratis, Bebas Watermark

Ketika baru dilantik menjadi presiden pada Oktober 1999, Gus Dur langsung berziarah ke makam KH Ahmad Mutamakin di Pati, Jawa Tengah. Kiai Ahmad disebut Gus Dur masih memiliki garis keturunan dengannya.

Hamid Basyaib dan Fajar W Hermawan menceritakan dalam buku Saya Nggak Mau Jadi Presiden, Kok! Ger-Geran Lagi Bersama Gus Dur (2001), paman Gus Dur, KH Yusuf Hasyim alias Pak Ud kerepotan menghadapi keponakannya. "Susah kalau berdiskusi sama Durrahman (Gus Dur). Kalau kita tanya alasan keputusannya apa, dia bilang dari ilham, mimpi, atau sehabis ziarah makam. Kita mau bilang apa?" komentar Pak Ud ketika Gus Dur masih menjabat sebagai presiden.

BACA JUGA: Doa Ziarah Kubur untuk Orang Tua Sesuai Sunnah Nabi Muhammad

.

.

BACA TULISAN MENARIK LAINNYA:

> Banyak Pria Jakarta Sakit Raja Singa Gara-Gara Wisata "Petik Mangga"

> Humor Gus Dur: Orang Jepang Sombong Mati Kutu di Depan Sopir Taksi

> Rektor ITK Singgung Manusia Gurun, Teringat Humor Gus Dur Tentang Unta Hewan Gurun yang Pendendam

> Kiai Tampar Anggota Banser: Kiai Gak Dijaga Malah Gereja yang Dijaga!

> Kata Siapa Muhammadiyah tidak Punya Habib, KH Ahmad Dahlan Itu Keturunan Rasulullah

> Pak AR Salah Masuk Masjid, Diundang Ceramah Muhammadiyah Malah Jadi Imam Tarawih di Masjid NU

> Humor Gus Dur: Yang Bilang NU dan Muhammadiyah Berjauhan Hanya Cari Perkara, Yang Dipelajari Sama

> Humor Cak Nun: Soal Rokok Muhammadiyah Terbelah Jadi Dua Mahzab

> Humor Ramadhan: Puasa Ikut NU yang Belakangan, Lebaran Ikut Muhammadiyah yang Duluan

> Muhammadiyah Tarawih 11 Rakaat, Pakai Formasi 4-4-3 atau 2-2-2-2-2-1?

.

Ikuti informasi penting seputar berita terkini, cerita mitos dan legenda, sejarah dan budaya, hingga cerita humor dari KURUSETRA. Kirim saran dan kritik Anda ke email kami: kurusetra.republika@gmail.com. Jangan lupa follow juga Youtube, Instagram, Twitter, dan Facebook KURUSETRA.

× Image