Home > News

Soal Rendang Babi, Gus Mus Sebut Korupsi Lebih Najis daripada Makan Babi dan Minum Bir

Bila karena najis, babi kalian musuhi, mengapa kalian abaikan korupsi yang lebih menjijikkan ketimbang kotoran seribu babi, kata Gus Mus.
KH Ahmad Mustofa Bisri atau Gus Mus angkat bicara soa daging babi. Menurut Gus Mus korupsi lebih najis daripada daging babi.
KH Ahmad Mustofa Bisri atau Gus Mus angkat bicara soa daging babi. Menurut Gus Mus korupsi lebih najis daripada daging babi.

KURUSETRA -- Salam Sedulur... Rendang daging babi yang menjadi salah satu menu restoran nasi padang bernama Babiambo, menimbulkan pro dan kontra. Warga Minangkabau tersinggung karena nasi padang dinilai identik dengan kehalalannya dan kental falsafah ajaran Islam, sehingga tidak pantas disandingkan dengan daging babi yang haram dikonsumsi umat Muslim. Ramainya soal rendang babi membuat KH Ahmad Mustofa Bisri atau Gus Mus angkat bicara soa daging babi.

Sahabat kental Gus Dur itu menyampaikan nasihat lewat puisinya tentang korupsi, makan babi, dan minum bir. Gus Mus menganalogikan makan babi dan korupsi seperti melupakan setan dari yang lebih setan.

BACA JUGA: Download Lagu dengan MP3 Juice, Mudah, Gratis, dan Cepat

“Tapi agaknya kalian melupakan setan yang lebih setan. Najis yang lebih menjijikkan. Virus yang lebih mematikan dari pada virus alkohol, nikotin dan minyak babi. Bahkan lebih merajalela daripada epidemi,” tutur Gus Mus lewat akun Twitternya @gusmusgusmu, Ahad (12/6/2022).

Gus Mus berkata, sejatinya korupsi lebih merusak dibanding rokok. Lebih memabukkan dibanding alkohol dan lebih najis dari babi.

BACA JUGA: Soal Rendang Babi, Gus Dur Pernah Diledek Pendeta Mengapa Haram Makan Babi, Pendeta Dilarang Nikah

“Bila karena merusak kesehatan, rokok kalian benci, mengapa kalian diamkan korupsi yang merusak nurani."

“Bila karena memabokkan, alkohol kalian perangi Mengapa kalian biarkan korupsi yang kadar memabokkannya jauh lebih tinggi?”

“Bila karena najis, babi kalian musuhi. Mengapa kalian abaikan korupsi yang lebih menjijikkan ketimbang kotoran seribu babi. Dari puisi Ada Apa dengan Kalian,” tutup Gus Mus.

BACA BERITA MENARIK LAINNYA:
> Banyak Pria Jakarta Sakit Raja Singa Gara-Gara Wisata "Petik Mangga"

> Humor Gus Dur: Orang Jepang Sombong Mati Kutu di Depan Sopir Taksi

> Rektor ITK Singgung Manusia Gurun, Teringat Humor Gus Dur Tentang Unta Hewan Gurun yang Pendendam

> Kiai Tampar Anggota Banser: Kiai Gak Dijaga Malah Gereja yang Dijaga!

> Kata Siapa Muhammadiyah tidak Punya Habib, KH Ahmad Dahlan Itu Keturunan Rasulullah

> Pak AR Salah Masuk Masjid, Diundang Ceramah Muhammadiyah Malah Jadi Imam Tarawih di Masjid NU

> Humor Gus Dur: Yang Bilang NU dan Muhammadiyah Berjauhan Hanya Cari Perkara, Yang Dipelajari Sama

> Humor Cak Nun: Soal Rokok Muhammadiyah Terbelah Jadi Dua Mahzab

> Humor Ramadhan: Puasa Ikut NU yang Belakangan, Lebaran Ikut Muhammadiyah yang Duluan

> Muhammadiyah Tarawih 11 Rakaat, Pakai Formasi 4-4-3 atau 2-2-2-2-2-1?

.

Ikuti informasi penting seputar berita terkini, cerita mitos dan legenda, sejarah dan budaya, hingga cerita humor dari KURUSETRA. Kirim saran dan kritik Anda ke email kami: kurusetra.republika@gmail.com. Jangan lupa follow juga Youtube, Instagram, Twitter, dan Facebook KURUSETRA.

× Image