Home > News

PPDB Jabar Jenjang SMA, SMK dan SLB Dibuka Hari Ini, Catat Syarat Umum dan Syarat Khususnya

Sementara untuk PPDB jenjang SMP atau MTs masih dalam tahap pendaftaran.
Pendaftaran PPDB. Disdik Jabar membuka PPDB untuk jenjang SMA, SMK, dan SLB mulai hari ini, Senin (6/6/2022) sampai Jumat (10/6/2022).
Pendaftaran PPDB. Disdik Jabar membuka PPDB untuk jenjang SMA, SMK, dan SLB mulai hari ini, Senin (6/6/2022) sampai Jumat (10/6/2022).

KURUSETRA -- Pelaksanaan pendaftaran tahap pertama penerimaan peserta didik baru (PPDB) 2022 jenjang SMA, SMK dan SLB di Jawa Barat (Jabar) dibuka mulai hari ini, Senin (6/6/2022) hingga Jumat (10/6/2022). Lalu apa saja persyaratannya?

Dinas Pendidikan (Disdik) Jabar membagikan akun pendaftaran PPDB ke SMP dan MTs. Akun tersebut bisa digunakan untuk mengakses portal pendaftaran PPDB.

BACA JUGA: Menggiring Kambing di Sarang Monyet, Ancol yang Dulu Hutan Kini Semakin Terkenal Berkat Formula E

Dalam masa persiapan, saat ini calon peserta didik juga harus menyiapkan persyaratan yang dibutuhkan. Persyaratan untuk calon peserta didik terbagi menjadi dua, yakni umum dan khusus. Berikut perbedaan tentang persyaratan umum dan khusus.

> UMUM:
1. Ijazah/surat keterangan lulus/kartu peserta ujian sekolah.
2. Akta kelahiran /surat keterangan lahir
3. Kartu keluarga (minimal satu tahun), KTP
4. Buku rapor (semester 1 sampai dengan 5)
5. Surat tanggung jawab mutlak orang tua

BACA JUGA: Jenderal Soedirman: Sungguh Berat Jadi Kader Muhammadiyah, Ragu dan Bimbang Lebih Baik Pulang

> KHUSUS
1. Kartu program penanganan kemiskinan/terdaftar pada DTKS Dinsos (bagi jalur afirmasi/KETM)
2. Surat keterangan domisili dari RT/RW (bagi afirmasi korban bencana alam/sosial)
3. Surat tugas orang tua (bagi jalur perpindahan tugas orang tua/wali, maks.3 tahun/ anak guru), dan bagi afirmasi kondisi tertentu penanganan COVID-19
4. Piagam dan dokumentasi prestasi (untuk jalur prestasi Kejuaraan), maksimal 5 tahun, minimal 6 bulan.

BACA BERITA MENARIK LAINNYA:
> Humor NU: Orang Muhammadiyah Ikut Tahlilan Tapi Gak Bawa Pulang Berkat, Diledek Makan di Tempat Saja

> Bolehkah Makan Nasi Berkat dari Acara Tahlilan? Halal Bisa Jadi Haram

> Banyak Pria Jakarta Sakit Raja Singa Gara-Gara Wisata "Petik Mangga"

> Kata Siapa Muhammadiyah tidak Punya Habib, KH Ahmad Dahlan Itu Keturunan Rasulullah

> Pak AR Salah Masuk Masjid, Diundang Ceramah Muhammadiyah Malah Jadi Imam Tarawih di Masjid NU

> Humor Gus Dur: Yang Bilang NU dan Muhammadiyah Berjauhan Hanya Cari Perkara, Yang Dipelajari Sama

> Humor Cak Nun: Soal Rokok Muhammadiyah Terbelah Jadi Dua Mahzab

> Humor Ramadhan: Puasa Ikut NU yang Belakangan, Lebaran Ikut Muhammadiyah yang Duluan

> Muhammadiyah Tarawih 11 Rakaat, Pakai Formasi 4-4-3 atau 2-2-2-2-2-1?

.

Ikuti informasi penting seputar berita terkini, cerita mitos dan legenda, sejarah dan budaya, hingga cerita humor dari KURUSETRA. Kirim saran dan kritik Anda ke email kami: kurusetra.republika@gmail.com. Jangan lupa follow juga Youtube, Instagram, Twitter, dan Facebook KURUSETRA.

× Image