Gus Dur Sebut DPR Biang Kerok, Kurs Rupiah Langsung Anjlok
CERITA ABAH: Artikel ini adalah warisan berupa tuturan dari sejarawan sekaligus wartawan senior (Almarhum) Alwi Shahab kepada kami dan kami tulis ulang. Selamat Menikmati.
KURUSETRA -- Salam Sedulur... Ungkapan 'biang kerok' pernah heboh dan memanaskan suhu politik setelah diucapkan Gus Dur. Bahkan Kurs rupiah terhadap dolar AS dan bursa saham di Tanah Air pernah anjlok ketika Presiden Gus Dur menuduh biang kerok terhadap sejumlah anggota DPR/MPR.
Sekalipun kemudian meralatnya, tapi menguatkan kembali nilai rupiah bukan pekerjaan gampang. Apalagi suhu politik tambah memanas.
BACA JUGA: Sempat Tantang Novel Bamukmin Duel, Denny Siregar: Gak Jadi Deh, Gw Males Bulan Puasa Berantem
Sudah merupakan hukum ekonomi bahwa perilaku kepala negara dan pimpinan pemerintahan selalu berpengaruh pada pasar. Di masa pemerintahan Bung Karno, seringkali setelah Kepala Negara berpidato penting yang punya kaitan hubungan dengan dunia luar, diikuti dengan naiknya harga barang. Terutama harga beras.
Sayangnya kurs rupiah dan indek harga saham tidak diketahui di era Bung Karno. Alasannya waktu itu memang terlarang untuk dimuat di media massa.
BACA JUGA: Humor Gus Dur: Pastor Lega Dikira Gak Jadi Diterkam Harimau, Ternyata Harimaunya Lagi Baca Doa Makan
Kita juga masih ingat, ketika Pak Harto awal 1998 menderita sakit dan harus melakukan pengobatan ke Jerman. Tidak ampun lagi harga saham gabungan anjlok di bawah level 400. Karena pasar khawatir akan terjadi sesuatu jika Pak Harto meninggal dunia.
Ketika Menteri Senior Singapura, Lee Kuan Yew dikabarkan menderita sakit indeks saham di Singapura juga turut jatuh. Mengingat Lee, sekalipun sudah tidak jadi PM, tapi ia merupakan arsitek ekonomi negara pulau itu. Bahkan di negara adikuasa keadaannya pun sami mawon.
BACA JUGA: Soekarno: Cara Hatta Berjuang Baru Tercapai Bila Dunia Kiamat
Kita masih ingat saat Presiden Bill Clinton hendak di pemakzulan atas tuduhan terlibat skandal seks dengan si jelita Monica Lewinsky. Tidak terelakkan lagi skandal ini juga berpengaruh pada nilai kurs dolar Amerika Serikat.
Berikut link Surah Al-Fatihah dan Surah Ar-Rahman di Alquran Digital Republika.
BACA JUGA ARTIKEL MENARIK LAINNYA:
> Humor Gus Dur: Perbedaan Muhammadiyah-NU, Muhammadiyah Ajarannya Merujuk ke Rasulullah, NU Ya Sama
> Podcast: Sejak Kapan Tradisi Membeli Baju Baru Lebaran di Indonesia Dimulai?
> Humor Gus Dur: Nasabah Protes Kartu ATM-nya Macet, Ternyata karena Dilaminating Kayak KTP
> Humor NU: Orang Muhammadiyah Ikut Tahlilan Tapi Gak Bawa Pulang Berkat, Diledek Makan di Tempat Saja
> Humor Gus Dur: Anggota DPR Dipanggil Prof, Dikira Profesor Ternyata Provokator
> 3 Ulama Indonesia yang Jadi Imam di Masjidil Haram Mekkah
> Pendeta Saifudin Ibrahim Sebut Gus Dur tidak Pernah Sholat
.
Ikuti informasi penting seputar berita terkini, cerita mitos dan legenda, sejarah dan budaya, hingga cerita humor dari KURUSETRA. Kirim saran dan kritik Anda ke email kami: kurusetra.republika@gmail.com. Jangan lupa follow juga Youtube, Instagram, Twitter, dan Facebook KURUSETRA.