KURUSETRA, Salam Sedulur --  Gempa megatrush yang sedang menjadi pembicaraan masyarakat setidaknya menimbulkan kecemasan. Apalagi BMKG menyebut gempa besar tersebut tinggal menunggu waktu di Indonesia. Sebagai langkah antisipasi, Sedulur bisa mempersiapkan diri dengan mempersiapkan tas siaga bencana. Apa itu?

Tas siaga bencana atau Emergency Preparedness Kit adalah tas yang berisi barang-barang kebutuhan rumah tangga penting, yang telah dipersiapkan untuk keadaan darurat sekaligus menjadi antisipasi ketika bencana terjadi. Sedulur cukup mempersiapkan tas yang berisi barang-barang penting dan membawanya jika terjadi bencana.

Tas siaga bencana harus terbuat dari bahan anti air dan cukup kuat menahan beban yang akan dibawa. Memiliki tas siaga bencana sangat penting, karena dalam situasi darurat seringkali waktu menjadi faktor yang krusial. Ketika bencana melanda, terkadang kita harus segera mengungsi atau kehilangan akses ke pasokan dan fasilitas penting. Dalam keadaan seperti ini, tas siaga bencana dapat membantu kita.

Seperti dinukil dari djkn.kemenkeu.go.id, berikut alasan mengapa memiliki tas siaga bencana sangat penting:

1.  Kesiapan dalam keadaan darurat: Dengan memiliki tas siaga bencana yang siap pakai, kita dapat menghemat waktu yang biasanya dibutuhkan untuk mencari dan mengumpulkan peralatan yang diperlukan untuk menyelamatkan diri.

2.  Mobilitas dan portabilitas: Tas siaga bencana dirancang khusus untuk keperluan darurat. Tas tersebut biasanya ringan dan mudah dibawa, memungkinkan kita untuk dapat bergerak dengan cepat dan efisien saat mengungsi atau menghadapi bencana.

3.  Penyediaan sumber daya esensial: Tas siaga bencana biasanya berisi sumber daya dan peralatan yang diperlukan untuk bertahan hidup sementara, seperti makanan siap saji, air bersih, obat-obatan, dan pakaian cadangan.

Lantas apa saja yang harus ada di dalam tas siaga bencana?

Setiap tas siaga bencana harus disesuaikan dengan kebutuhan pribadi dan kondisi lingkungan. Namun, ada beberapa item yang umumnya dianggap penting dan harus ada di dalamnya, seperti:

1.  Makanan dan air: Simpan makanan siap saji yang tahan lama, seperti makanan kaleng, makanan kering, dan camilan. Kemudian, persiapkan air bersih yang cukup untuk setidaknya tiga hari.

2.  Kit P3K (Pertolongan Pertama dan Pemulihan): Siapkan peralatan dasar seperti perban, plester, antiseptik, gunting, dan obat-obatan umum, termasuk obat-obatan khusus yang diperlukan oleh anggota keluarga, seperti obat resep, obat alergi, atau obat penyakit kronis.

3.  Pakaian dan alat perlindungan: Bawa pakaian cadangan, termasuk pakaian hangat, jaket, dan mantel hujan. Selain itu, sediakan sarung tangan, topi, kacamata hitam, dan masker debu untuk melindungi tubuh dari potensi bahaya.

4.  Sumber Cahaya: Siapkan sumber cahaya portabel, seperti senter, lampu kepala, atau lilin cadangan dengan korek api.

5.  Alat komunikasi: Pastikan untuk menyertakan radio bertenaga baterai atau radio hand-held yang dapat digunakan untuk menerima informasi penting dari pihak berwenang.

6.  Dokumen penting: Simpan salinan dokumen penting seperti identitas, paspor, kartu keluarga, ijazah, akta lahir, dan catatan medis dalam wadah kedap air atau dalam bentuk digital yang aman.

7.  Peralatan lainnya: Benda-benda seperti pisau multi-fungsi, tali, kompas, alat pemotong kaca darurat, dan pakaian tahan api dapat berguna dalam situasi darurat tertentu.

Perawatan dan Pembaruan
Setelah menyiapkan tas siaga bencana, pastikan untuk secara teratur memeriksa dan memperbarui isinya. Ganti makanan dan air yang sudah kedaluwarsa, periksa obat-obatan yang sudah habis masa berlakunya. Pastikan juga peralatan seperti baterai, senter, atau radio masih berfungsi dengan baik.

Selain itu, periksalah juga kondisi fisik tas itu sendiri, pastikan tidak ada kerusakan yang signifikan yang dapat mempengaruhi keberfungsian tas. Tas siaga bencana adalah investasi sederhana yang dapat membuat perbedaan besar dalam situasi darurat, karena dengan mempersiapkan tas siaga bencana yang lengkap dan terorganisir, kita dapat meningkatkan kesiapan dan ketahanan saat menghadapi bencana alam.

Ingatlah untuk menyimpan tas siaga bencana di tempat yang mudah dijangkau dan untuk secara rutin memeriksa serta memperbarui isinya. Kebersihan, kesiapan, dan pengetahuan adalah kunci utama untuk bertahan dan menghadapi bencana alam dengan lebih baik.

.

Ikuti informasi penting seputar berita terkini, cerita mitos dan legenda, sejarah dan budaya, hingga cerita humor dari KURUSETRA. Kirim saran dan kritik Anda ke email kami: kurusetra.republika@gmail.com. Jangan lupa follow juga Youtube, Instagram, Twitter, dan Facebook KURUSETRA.