Home > Humor

Humor Betawi: Engkong Ali Panggil Istrinya Sayang, Kirain Romantis Gak Taunya Lupa Nama Bininya

Engkong Ali sudah menikah lebih dari 50 tahun dengan istrinya, tetapi masih harmonis.
Engkong Ali (ilustrasi). Engkong Ali sudah menikah lebih dari 50 tahun dengan istrinya, tetapi masih harmonis. Foto: IST
Engkong Ali (ilustrasi). Engkong Ali sudah menikah lebih dari 50 tahun dengan istrinya, tetapi masih harmonis. Foto: IST

KURUSETRA -- Salam Sedulur... Jumat siang ba'da Sholat Jumat, Mamat mengajak sahabat karibnya, Samiun mengunjungi guru ngaji di kampung mereka sedari bocah, namanya Engkong Ali. Kong Ali udah lanjut usia, lebih dari 70 tahun dan sudah berumah tangga dengan Nyai Rodiyah hampir 50 tahun. Namun, Mamat dan Samiun kaget sekaligus salut, karena Kong Ali di usia lanjut tetap romantis kepada istrinya.

Cerita bermula saat Mamat dan Samiun datang sowan ke rumah Kong Ali. Mereka nenamu ke rumah Kong Ali sembari membawa tentengan ikan bandeng asep kedemenan Kong Ali.

BACA JUGA: Humor Betawi: Mamat Nemu Ee Ayam di Jalan Gak Mau Bagi Dua, Ih Rakus Mau Dimakan Sendiri

Sesudah mengucapkan salam dan mencium tangan tanda takzim, Kong Ali mempersilakan dua muridnya itu masuk dan duduk di teras rumah. Untuk orang Betawi, teras rumah berfungsi sebagai ruang tamu, sehingga kita sering menjumpai di rumah-rumah adat Betawi diletakkan seperangkat kursi kayu dan meja kayu dengan tatakan marmer. "Masuk sini tong," kata Kong Ali.

"Sayang, ini ada Mamat ame Samiun nenamu. Tolong bikinin aer yak," kata Kong Ali memanggil istrinya.

BACA JUGA: Humor Betawi: Orang-Orang Apa yang Ditembak Kagak Mati, Orang Gak Kena

Tak berapa lama, Nyai Rodiyah keluar dari dalam rumah membawa minuman dan cemilan. Mamat dan Samiun yang juga sudah kenal lama dengan Nyai Rodiyah pun langsung cium tangan.

"Udeh lama lu berdua kagak nenamu. Kesian Engkong lu tuh, sering kesepian gak ada yang ngajakin ngobrol. Soalnya Engkong udah mulai suka lupaan. Ini aja lagi bener," kata Nyai Rodiyah yang lengannya digelendotin Engkong Ali.

BACA JUGA: Mudik Ternyata Berasal dari Bahasa Betawi, Ini Asal Usulnya

"Ah honey, jangan begitu dong, gua pan jadi malu," timpal Engkong Ali.

"Ya udeh terusin deh ngobrolnya, Nyai masih mau lipetin baju," ujar Nyai Rodiyah sembari membawa nampan ke dalam rumah.

"Oke, darling," ucap Engkong Ali merayu.

BACA JUGA: Gara-Gara Presiden Gus Dur Bosan Makan Makanan Istana, Gorengan Jadi Menu Rapat Kabinet

× Image