Asal Usul dan Arti Nama Komeng, Komedian yang Ganti Nama demi Maju Jadi Caleg, Ini Profilnya

Komeng dan sejumlah pelawak. Komedian Komeng mendaftarkan diri sebagai calon anggota legislatif DPD. Foto: Republika
Komeng dan sejumlah pelawak. Komedian Komeng mendaftarkan diri sebagai calon anggota legislatif DPD. Foto: Republika

KURUSETRA — Salam Sedulur… Komedian Komeng dikabarkan mendaftarkan diri ke Kantor Pemilihan Umum (KPU) Jawa BArat pada 3 Mei 2023 sebagai sebagai calon legislatif (caleg) anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI dari Daerah Pemilihan Jabar. Demi memuluskan jalan menjadi legislator, komedian yang memiliki nama asli Alfiansyah Bustami tersebut mengganti namanya lewat pengadilan negeri.

Pria kelahiran 25 Agustus 1970 yang dikenal sebagai pelawak, pengisi suara, penyiar radio hingga presenter tersebut resmi menambahkan nama "Komeng" di belakang nama aslinya. Kini dia menyandang nama lengkapnya Alfiansyah Bustami Komeng.

Di awal kariernya, Komeng menjadi salah satu anggota grup lawak Diamor yang beranggotakan Mamo, Jarwo Kwat dan Rudi Sipit. Ia mengawali kariernya bersama Diamor lewat program Kompor Diamor yang disiarkan di TPI pada pertengahan tahun 1990—an.

.

BACA JUGA: Asal Usul Tradisi Tahlilan dan Yasinan di Malam Jumat, Cara Wali Songo Dakwahkan Islam di Tanah Jawa

Sebelum menjadi komedian, Komeng pernah kuliah di Akademi Bisnis Indonesia, namun tidak tamat. Selama berkuliah ia pernah menjadi anggota HMI (Himpunan Mahasiswa Islam) Komisariat ABA-ABI di tahun 1990.

Komeng lalu terjun menjadi penyiar Radio SK Jakarta sejak 1993 hingga 1996 dan Bens Radio Jakarta pada 1996. Pada 1999, ia menikah dengan seorang wanita bernama Aprilliana Indra Dewi dan dikaruniai tiga anak.

BACA JUGA: Apakah Hukum Pajak dalam Islam Haram? Ini Kata Ustadz Khalid Basalamah dan Quraish Shihab

Komeng pernah membintangi beberapa sinetron komedi seperti Kompor Diamor (TPI, 1991), Akal-Akalan (Indosiar, 1996), Otak-Otak Kuda (TPI, 1996), Malioboro (TPI, 1996), Liliput (2001), Puteri Duyung (SCTV, 2001). Pada pertengahan 2009, Komeng berakting di salah satu komedi situasi berjudul Kungfu Komeng bersama Tessa Kaunang.

Sejumlah produk pun pernah memakai jasanya sebagai bintang iklan. Namun yang paling fenomenal adalah saat Komeng menjadi bintang iklan produk sepeda motor Yamaha bersama Valentino Rossi.

BACA JUGA: Cerita dari MotoGP Sentul 1996: Rossi Juara, Pawang Hujan dan Ketakutan Michael Doohan

Setelah 3 kali berpindah tempat kuliah, pada April 2018 ia berhasil meraih gelar Sarjana Ekonomi (S.E.) dari Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Tribuana Bekasi dengan judul skripsi "Pengaruh Disiplin dan Pemberdayaan terhadap Profesionalisme Anggota Persatuan Seniman Komedi Indonesia Jawa Barat".

Asal usul dan arti nama Komeng adalah…


Komeng dan sejumlah pelawak. Komedian Komeng mendaftarkan diri sebagai calon anggota legislatif DPD. Foto: Republika
Komeng dan sejumlah pelawak. Komedian Komeng mendaftarkan diri sebagai calon anggota legislatif DPD. Foto: Republika

Arti Nama Komeng

Dalam sejumlah kesempatan, Komeng mengungkapkan arti nama panggungnya tersebut. Menurut Komeng, nama aslinya kurang menjual untuk seorang pelawak karena menurutnya biasanya para pelawak akan mencari nama yang lucu sebagai nama panggungnya.

"Jadi yang bagus dicari yang jelek kalau komedi. Sebenernya itu nama enggak jelek sih. Ada orang nama bagus dicari kebarat-baratan. Nah kalau komedi sebaliknya," ujar Komeng dalam satu podcast bersama Gofar Hilman.

BACA JUGA: Valentino Rossi KW Bikin Heboh Balapan MotoGP di Sirkuit Mandalika

.

Komedian berdarah Betawi dan Sunda memilih Komeng sebagai nama panggung. "Nah itulah yang terpilih Komeng. Kalau artinya mungkin saya harus buka di Wikipedia ya," katanya.

Menurut dia, Komeng dalam bahasa Jawa Koming, artinya gulung-gulung koming. "Nangis enggak berenti kalau bukan keinginan dia. Kalau Betawi komeng itu orang yang enggak bisa diatur, ah enggak tahulah," ucap dia.

BACA JUGA: Humor Gus Dur: Kiai Suruh Puasa Asyura Dapat Pahala Satu Tahun, Malah Puasa Setengah Hari

Alasan Komeng mengganti namanya karena maju sebagai caleg….


Komeng dan sejumlah pelawak. Komedian Komeng mendaftarkan diri sebagai calon anggota legislatif DPD. Foto: Republika
Komeng dan sejumlah pelawak. Komedian Komeng mendaftarkan diri sebagai calon anggota legislatif DPD. Foto: Republika

Komeng Resmi Ganti Nama

Hakim Pengadilan Negeri (PN) Kelas IA Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, mengabulkan permohonan komedian Komeng berganti nama untuk keperluan pencalonan di DPD RI pada Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024.

Humas PN Kelas IA Cibinong Amran S Herman di Bogor, Jumat, mengungkapkan permohonan pergantian nama itu dikabulkan oleh hakim pada Mei 2023.

Pemilik nama lengkap Alfiansyah Bustami itu menambahkan nama panggungnya "Komeng" pada bagian akhir namanya menjadi "Alfiansyah Bustami Komeng". "Dikabulkan oleh hakim, menambahkan nama Komeng di belakangnya," ungkap Amran seperti dinukil dari Antara.

.

BACA JUGA: IKN, Investor Singapur, dan Humor Gus Dur yang Bikin Heboh Satu Negara

Amran menjelaskan alasan Komeng melakukan pergantian nama karena ingin sukses dalam Pileg 2024. Pergantian nama ini menjadi salah satu cara untuk memudahkan masyarakat mengenalnya di kertas suara. "Kepentingannya mau jadi caleg, mau jadi DPD," ucap dia.

Ketua KPU Jawa Barat Rifqi Ali Mubarok mengatakan Komeng merupakan warga yang tercatat berdomisili di daerah Bogor dan telah melalui tahap verifikasi administrasi dan verifikasi faktual sebelum melakukan pendaftaran. "Bakal calon yang melakukan pendaftaran itu menyerahkan dokumen persyaratan, berupa surat keterangan kelakuan baik yang paling penting dari kepolisian, surat keterangan tidak dipidana secara hukum dari pengadilan, kesehatan jasmani dan rohani dan narkotika, dan kelengkapan lainnya," tutur Rifqi.

BACA JUGA: Humor Gus Dur: Amplop Honor Ceramah Kiai Tertukar dengan Sopir, Pantas Cengar-Cengir

Rifqi menjelaskan Komeng bisa mendaftar sebagai bakal calon DPD RI setelah beberapa waktu sebelumnya mengumpulkan sekitar 6.000 dukungan warga yang dibuktikan dengan salinan kartu tanda penduduk (KTP) sebagai salah satu persyaratan.

.

BACA BERITA MENARIK LAINNYA:
> Kiai Tampar Anggota Banser: Kiai Gak Dijaga Malah Gereja yang Dijaga!

> GP Ansor Bantah Anggota Banser Lecehkan Tsamara Amany: Fotonya Dicatut

> Humor Gus Dur: Pastor Lega Dikira Gak Jadi Diterkam Harimau, Ternyata Harimaunya Lagi Baca Doa Makan

> Sempat Tantang Novel Bamukmin Duel, Denny Siregar: Gak Jadi Deh, Gw Males Bulan Puasa Berantem

> Kata Siapa Muhammadiyah tidak Punya Habib, KH Ahmad Dahlan Itu Keturunan Rasulullah

> Pak AR Salah Masuk Masjid, Diundang Ceramah Muhammadiyah Malah Jadi Imam Tarawih di Masjid NU

> Humor Gus Dur: Yang Bilang NU dan Muhammadiyah Berjauhan Hanya Cari Perkara, Yang Dipelajari Sama

> Humor Cak Nun: Soal Rokok Muhammadiyah Terbelah Jadi Dua Mahzab

> Humor Ramadhan: Puasa Ikut NU yang Belakangan, Lebaran Ikut Muhammadiyah yang Duluan

> Muhammadiyah Tarawih 11 Rakaat, Pakai Formasi 4-4-3 atau 2-2-2-2-2-1?

.

Ikuti informasi penting seputar berita terkini, cerita mitos dan legenda, sejarah dan budaya, hingga cerita humor dari KURUSETRA. Kirim saran dan kritik Anda ke email kami: kurusetra.republika@gmail.com. Jangan lupa follow juga Youtube, Instagram, Twitter, dan Facebook KURUSETRA.